Minggu, 13 Maret 2011

Gempa Akibatkan Gesernya Posisi Jepang ±2,4 meter

Metrotvnews.com, Washington D.C.: Gempa menggeser posisi Jepang sekitar 2,4 meter. "Pergeseran 2,4 meter (delapan kaki) masuk akal. Tapi itu baru perkiraan kasar," ungkap ahli gempa Survei Geologi AS (USGS) Paur Earle di Washington D.C., Amerika Serikat, Ahad (13/3).

Lindu yang mengguncang Jepang, dua hari silam, adalah salah satu yang terdahsyat sepanjang sejarah. Gempa 8,9 skala Richter itu juga melahirkan tsunami besar. 

Menurut Earle, gempa dan pergeseran tektonik itu disebabkan terdorongnya patahan di sepanjang lempeng Pasifik dan Amerika Utara. Lempeng Pasifik menekan lempeng Amerika Utara ke bawah dengan rata-rata pergeseran sejauh 83 milimeter per tahun. 

Tapi, tambah dia, sebuah gempa dramatis bisa memicu guncangan yang cukup untuk menggeser lempengan secara drastis. Tentunya dengan konsekuensi bencana lebih parah.

"Dalam patahan sebenarnya, Anda bisa mendapatkan pergeseran 20 meter dari gerakan relatif di kedua sisi patahan," kata Earle. Ia mengatakan gerakan tersebut dapat dilihat pada kasus Cile dan Indonesia.



Pada Desember 2004, sebuah gempa berkekuatan 9,1 skala Richter mengguncang Sumatra yang diikuti tsunami. Bencana menyebabkan 228 ribu orang tewas. Sebuah gempa berkekuatan 8,8 skala Richter yang mengguncang Cile pada Februari 2010 menewaskan lebih dari 500 orang.

"Namun tidak terjadi pergeseran tanah yang serupa pada gempa 7,0 skala Richter yang terjadi di Haiti pada Februari 2010," kata Earle.

"Sebuah gempa 7,0 skala Richter lebih kecil daripada gempa yang baru terjadi di Jepang, kita mendapatkan guncangan pasca gempa yang lebih besar daripada gempa Haiti itu," katanya.

Seorang geofisis USGS, Kenneth Hudnut, mengatakan para pakar membaca data yang meliputi sistem pemindai posisi global (GPS) guna mengetahui bertambahnya pergeseran itu.

"Kami mengetahui adanya pergeseran salah satu stasiun GPS dan kami melihat sebuah peta dari Otoritas Informasi Geospatial (GSI) Jepang yang menunjukkan pola pergeseran dan sesuai dengan perubahan massa Bumi," katanya kepada CNN.(Ant/ICH)

(http://www.metrotvnews.com/metromain/news/2011/03/13/45183/Gempa-Geser-Posisi-Jepang-2-4-Meter)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar